DI TINGGAL TEMEN KOST SENDIRIAN
07.42Hal menyedihkan ketika kita kost adalah ketemu libur panjang
dan kita nggak bisa pulang kampung. Akibatnya kita akan sendirian di kostan
yang sunyi sepi tak berarti!
Sepertinya hal ini sedang melanda
saya sekarang. Untuk sebagian mahasiswa rantau mungkin memilih menikmati masa
libur panjangnya pulang ke kampung halaman tercintaahh. Kalau saya tidak!. yang
saya rasakan sekarang sama saja seperti tanggal hitam lainnya. Tanggal merah
itu hanya meliburkan jadwal kuliah saya saja tidak untuk aktivitas yang
lainnya. Libur panjang kali ini bukan suatu keberkahan melainkan malapetaka
yang memicu stress dan akibatnya kepala pusing. Di libur panjang ini para dosen
serempak memberikan pekerjaan rumah yang begitu amat sangat menyiksa pikiran
dan tenaga belum lagi kegiatan-kegiatan organisasi yang dilaksanakan di tanggal
merah ini yang menjadikan ini sebagai
alasan saya kenapa saya tidak bisa pulang ke rumah padahal sedang libur
panjang.
Sampai saat ini saya menulis
blog, ini saya –masih- sedang menuntaskan pekerjaan rumah yang diberikan dosen.
Terhitung 2 hari sudah saya mengerjakan tugas tetapi ini masih belum selesai
juga. Tugasnya memang hanya ada 2 dari mata kuliah yang berbeda tetapi yang 2
tugas itu bukan sembarang tugas biasa terbukti sampai saat ini saya masih belum
merampungkan satu tugas pun walaupun ini saya sudah mengerjakannya 2 hari.
Belum lagi ditambah pekerjaan
rumah sebagai anak kost. Nyuci piring, nyuci baju, beres-beres kamar dan pekerjaan
rumah tangga lainnya yang biasanya kalau dirumah dikerjakan oleh orang tua
(baca: mamah). Sebenarnya saya nggak rajin-rajin banget sih untuk perkara
pekerjaan rumah yang satu ini malah cenderung males. Saya jarang sekali nyuci
piring, nyuci baju 1 minggu sekali, beres-beres kamar juga kalau feel nya lagi bagus tapi kali ini karena
libur dan saya sendiri dikostan jadi saya manfaatkan ini untuk merajinkan diri.
Hari ini hampir berakhir dan saya
lumayan produktif lah menjalaninya tidak seperti hari-hari libur pada
biasanya. Pagi tadi saya habiskan waktu untuk menugas sampai jam 12 siang –dan itu
tugas masih belum selesai juga sampai sekarang-. Siangnya saya makan –karena belum
makan dari pagi- dan merehatkan diri sejenak padahal pada saat nugas pun banyak
waktu rehatnya haha. Sampai jarum jam menunjukan pukul 16.00 saya ngegoreng krupuk
karena lapar lagi wkwk (akhir bulan coy makan sore pun pake krupuk, low budget wkwk) setelah itu mandi. Habis
mandi saya memutuskan untuk nonton tv sambil nyeduh susu anget karena tadi
cuacanya dingin karena habis hujan. Karena nggak ada acara tv yang bagus, saya
habiskan cepat itu susu hangatnya langsung cuci piring karena piring kotornya
sudah menggunung setinggi gunung roay haha. Setelah itu terdengarlah suara
adzan magrib –alhamdullilah- dan setelah menjalankan kewajiban sebagai umat
muslim saya kembali menugas sampai saat ini.
Begitulah kiranya saya menjalani
hari ini dikostan sendiri. Teman-teman kost yang lain serempak pulang ke
kampung halamannya masing-masing. A brian pulang ke Majenang dari hari sabtu
pagi dan Rois pulang ke Jakarta sama pada hari sabtu tapi sorenya. tapi
kayaknya Rois nggak langsung pulang ke jakarta, kayaknya dia touring dulu sama
temen-temen bis nya –dia penyuka bus- ke daerah jawa.
Saya bukan tipikal orang yang
kalau libur main keluar. Saya orangnya ansos dan kalau libur dan nggak ada
kerjaan saya bisa seharian penuh dikamar tidak keluar. Sebenarnya saya juga
pengen sih libur main keluar haha hihi bareng temen- temen tapi karena saya
mahasiswa low budget dan juga ansos
juga anaknya jadi ya akhirnya saya mengurung diri dikostan. Lagian kalau
dipikir-pikir ya ngapin juga main keluar nggak terlalu banyak manfaatnya
ngebuang waktu dengan percuma. Padahal waktu main itu bisa kita gunakan untuk
ngerjain tugas kalau lagi ada tugas, baca-baca novel, komik atau buku-buku
matkul untuk nambah pengetahuan sekalian belajar juga, beres-beres kamar kostan
dan melakukan aktivitas sebagai bapak rumah tangga kan lebih ada faedahnya gitu
dibanding Cuma main yang akhirnya ngabisin duit doang. Itu sih menurut
perspektif saya ya sebagai mahasiswa low
budget (mesti banget ya di tulis low
budget nya haha) kalau yang lain mungkin berpandangan beda wajar saja namanya
juga manusia tidak ada yang sama.
Kayak kemarin saja hari sabtu
saya berusaha menyibukkan diri saya agar tidak terlalu ngenes banget liburnya
karena hari sabtu saya libut tidak ada jadwal kuliah. kemarin saya habiskan waktu saya untuk nugas
juga mencari bahan materi di perpustakaan kampus yang alhamdullilahnya
perpustakaan kampus masih tetep buka walaupun hari sabtu. Jadi saya menyarankan
nih kepada teman-teman mahasiswa Universitas Siliwangi yang hari sabtunya libur
dan tidak punya acara apapun, mending ke perpus pusat ngerjain tugas-tugas
disana dijamin bakal enak dan nyaman karena biasanya pada hari sabtu perpus
pusat bakal kosong banget nggak serame hari biasanya. Tapi kalau mau ke perpus
di hari sabtu jangan terlalu pagi juga berangkatnya, santai aja jam 9 nan lah
karena kalau kamu ke perpus hari sabtu jam 8 nan petugasnya masih belum pada
datang alias masih tutup. Saya pernah nunggu perpus buka –di hari sabtu- sampai
jam 10 siang karena pegawainya belum pada datang!
Segitu mungkin ya postingan blog
kali ini. udah lama juga nggak nge blog karena dulu disibukkan oleh UTS dan
kegiatan lainnya jadi nggak sempet buat blog. Sebenernya bukan nggak sempet sih
tapi males nulis wkwk. Habis ini rencananya mau lanjut nugas lagi, semoga bisa
selesai malem ini dan besok tinggal ngerjain 1 tugas lagi aamiin huhuhu. FYI besok senin
sepertinya saya akan keluar dari sarang kostan (?) karena habis dzuhur ada
agenda rapat internal gitu di organisasi dan bakal ada acara rahasia juga buat
temen (semoga dianya gak baca postingan ini wkwk). Sampai jumpa di postingan
selanjutnya byee selamat malaaaammm.
4 komentar
sepertinya, posisi Anda cukup dekat dengan saya :D
BalasHapusDi tasik juga ya?
Hapussepertinya nama saya salah deh dalam penulisan anda
BalasHapusAr piringnya cuci udah menggunung se gunung roay tuh. Iiihaaaaaa
BalasHapus